Tragedi Tanah Longsor Serasan, Kapolres: 33 Korban Meninggal Dunia Berhasil di Evakuasi

0
795
KAPOLRES Natuna AKBP Nanang Budi Santosa saat konferensi pers, tampak di dampingi antara lain, Bupati Natuna Wan Siswandi (foto istimewa)

NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Tim Gabungan Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor terus melakukan pencarian terhadap korban yang tertimbun tanah disekitaran Kampung Genting, Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan. Hari ke-4 pencarian, Kamis 9 Maret 2023, Tim sudah mengevakuasi 33 jenazah korban meninggal dunia. Dari 33 jenazah, 1 belum teridentifikasi.

Kapolres Natuna AKBP Nanang Budi Santosa menjelaskan di hari pertama tragedi, yakni Senin 6 Maret 2023 di temukan 5 korban meninggal dunia. Hari kedua, Selasa 7 Maret 2023, diketemukan 5 korban meninggal dunia. Hari ketiga, Rabu 8 Maret 2023, diketemukan 11 korban meninggal dunia. Hari keempat, Kamis 9 Maret 2023, ditemukan 12 korban meninggal dunia.

“Jadi Tim Gabungan serta Tim Relawan Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor Serasan telah menemukan 33 korban meninggal dunia,” kata Nanang saat konferensi pers di Posko Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor Serasan, di Gedung Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Serasan, Jumat pagi 10 Maret 2023.

Hari kelima pencarian, sambung Perwira Kepolisian melati dua emas itu, yakni Jumat pagi ini, Tim Gabungan serta Tim Relawan Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor Serasan terus melakukan pencarian 21 korban hilang dan belum di temukan.

“Kami berharap doa seluruh masyarakat Indonesia, khususnya Natuna, agar cuaca semakin cerah dan tidak hujan. Sehingga kami dapat mempercepat proses penanganan dan pencarian korban yang belum diketemukan,” kata Nanang tampak didampingi, antara lain, Bupati Natuna Wan Siswandi. (*andi surya)

Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini