NATUNA, KABARTERKINI.co.id – AKBP Nanang Budi Santosa, salah satu komandan dari unsur Kepolisian, sepekan lebih berada di Kecamatan Serasan. Padahal jarak antara kecamatan itu, dengan Kota Ranai, Ibukota Kabupaten Natuna cukup jauh.
Perlu waktu antara 7 hingga 12 jam menggunakan transportasi laut ke kecamatan perbatasan dengan Sematan, Malaysia tersebut. Rupanya Nanang sepekan lebih di Kecamatan Serasan, membawa tugas mulia, membantu korban tanah longsor di Kampung Genting, Desa Pangkalan.
Dari awal tanah longsor terjadi, Senin siang 6 Maret 2023, Perwira Kepolisian melati dua emas itu, bersama Bupati Natuna Wan Siswandi dan Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda serta lainnya, berangkat menggunakan MV Indra Perkasa159 dari Pelabuhan Penagi, Kota Ranai.
Meski cuaca sore itu tidak bersahabat, namun niat kuat membantu korban tragedi tanah longsor Serasan mengalahkan rasa takutnya. Berkat aksinya, dari unggahan foto di terima KABARTERKINI.co.id, terlihat Nanang tidak segan-segan terjun langsung kelapangan bersama Tim Gabungan serta Tim Relawan Tanggap Darurat Bencana berjibaku mencari korban tertimbun longsoran tanah.
Data di himpun, akibat tanah longsor di Kampung Genting, Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, telah memakan korban meninggal dunia mencapai lima puluhan orang, empat dinyatakan hilang, empat luka berat, dan dua ribuan lebih di ungsikan. (*andi surya)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id