KARIMUN, KABARTERKINI.co.id – Ponton keberangkatan penumpang Pelabuhan Tanjung Maqom, Selat Beliah, Kecamatan Kundur Barat, Ahad 5 Desember 2021 di nihari tenggelam. Saat ini keberangkatan para penumpang hanya menggunakan ponton kedatangan.
“Tenggelamnya ponton keberangkatan penumpang sudah cukup lama diprediksi. Mengingat faktor usia, serta tidak pernah mendapat perbaikan atau pemeliharaan salah satu penyebabnya,” kata sumber KABARTERKINI.co.id.
Yang perlu menjadi perhatian, sambungnya, kondisi ponton kedatangan. Jika tidak dijaga dengan baik, bakal mengalami nasib serupa dengan ponton keberangkatan, alias tenggelam.
“Kami telah mengetahui akan tenggelamnya ponton keberangkatan. Sebelumnya kami telah berkoordinasi dengan pemilik aset, yakni Pemerintah Kabupaten Karimun,” kata Direktur Operasional Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Tanjungbalai Karimun Syafrizal saat dikonfirmasi via ponsel.
Dalam koordinasi, ia juga telah lakukan dengan KSOP Kelas 1 Karimun di Selat Belia, UPT Perhubungan, PT Timah Tbk dan pihak terkait lainnya. Jadi secepat mungkin, ponton keberangkatan yang tenggelam akan di angkat serta diperbaiki.
“Kita akan angkat ponton tenggelam menggunakan alat berat milik PT Timah Tbk. Semoga dalam pengangkatan berjalan lancar dan aman,” kata Syafrizal.
Hasil pantauan, hampir seluruh aset dikelola BUP di Pelabuhan Tanjung Maqom merupakan peralatan tua, dan jarang mendapat sentuhan alias perawatan. Otomatis jangan heran, satu-persatu aset-aset tua itu tenggelam atau rusak. (*iwan)