NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Kapolres Natuna AKBP Nanang Budi Santosa mengakui adanya Laporan Polisi atau LP terkait dugaan penipuan tiket pesawat NAM Air. Pelakunya, salah seorang oknum agen tiket di Natuna bersinial DW.
“Kasus ini sedang menjadi perhatian publik,” kata Nanang saat menggelar konferensi pers di ruang pertemuan kantornya, Jalan Adam Malik, Ranai, Senin 30 Desember 2024. “Meskipun disebut-sebut korbannya banyak, hingga saat ini kita baru menerima satu LP serta dua pengaduan.”
Sementara pelapor dan pengadu, sambung Perwira Kepolisian melati dua emas ini, hanya berharap uang mereka di kembalikan, karena masih berkomunikasi dengan pelaku. Namun, pihak Polres Natuna berharap pentingnya laporan resmi agar proses hukum dapat berjalan lebih efektif.
“Sekali lagi, saya tegaskan, banyak yang katanya dirugikan, tapi hanya segelintir yang melaporkan,” kata Nanang. “Akhirnya masyarakat bertanya-tanya, banyak yang ditipu tapi kenapa tidak ada tindakan?”
Isu tidak dilaporkan secara resmi ini menjadi seperti “bola salju” yang semakin membesar di masyarakat. Hal ini menimbulkan kebingungan dan spekulasi tentang lambannya penanganan, padahal laporan yang masuk masih sangat sedikit.
“Melaporkan kasus seperti ini sangat penting untuk membantu proses hukum,” katanya. “Jangan hanya disampaikan di media sosial, karena tanpa laporan, tindakan hukum sulit dilakukan.”
Sebelumnya, Dian salah seorang korban dugaan tindak penipuan mengaku, dirinya sempat dijanjikan akan dikembalikan uang tiket secepatnya. Namun hingga hari menjelang keberangkatan janji disampaikan DW tidak kunjung terealisasi.
“Saya sudah berusaha menelepon DW di nomornya dan meminta mengembalikan uang tiket senilai Rp7,5 juta yang sudah ditransfer ke rekeningnya,” kata Dian. “Tapi hingga kini tidak pernah diangkat dan di balas pesan WhatsApp saya.” (*andi surya)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id
