KARIMUN, KABARTERKINI.co.id – Petani Kecamatan Buru meminta Pemerintah Kabupaten Karimun melalui dinas teknisnya meninggikan dan membangun batu miring Jalan Parit 9. Sebab jalan ini, satu-satunya akses penghubung, dari Kel Buru menuju Kandis.
“Jalan Parit 9 masih masuk ibukota Kecamatan Buru. Dengan luas lahan pertanian sekitar 300 hektar. Jadi perlu akses jalan memadai, demi peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya petani,” kata Ketua Kelompok Tani Sederhana Kecamatan Buru Zainuddin, Ahad 27 Maret kemarin.
Sampai saat ini, menurut Udin -biasa disapa, disamping Jalan Parit 9 belum diaspal, setiap air pasang apalagi di musim penghujan, pasti tergenang air. Hal ini belum termasuk abrasi dialami jalan tersebut.
“Tiga tahun terakhir ini, pemerintah kabupaten dan provinsi membangun infrastruktur di sekitar Jalan Parit 9. Namun jalan ini tidak pernah tersentuh pembangunan,” ungkap Udin.
Tokoh Masyarakat Kecamatan Buru Daut Abdul Muthalib membenarkan apa yang dikeluhkan Ketua Kelompok Petani Sederhana Zainuddin. Jalan Parit 9 harus segera ditinggikan dengan tanah timbun, dan di bangun permanen.
“Jalan Parit 9 ini, salah satu akses utama bagi petani. Jika segera dilakukan perbaikan, otomatis pemerintah daerah telah berkontribusi mensejahterakan petani, khususnya di Kecamatan Buru,” pungkas Sekretaris LAM Kecamatan Buru itu. (*iwan)
#Karimun