Pemkab Asahan Beri Anggaran Untuk Unit Pemberantasan Pungli

0
574
FOTO bersama seusai acara

ASAHAN, KABARTERKINI.co.id – Bupati Asahan H. Surya menegaskan, guna mendukung kelancaran operasional Unit Pemberantasan Pungli, Pemerintah Kabupaten Asahan telah memberikan dukungan anggaran dalam bentuk hibah. Hal ini dimaksudkan agar Unit Pemberantasan Pungli Kabupaten Asahan dapat bergerak lebih fleksibel.

“Dalam upaya meminimalisir praktek pungli terutama pada perangkat daerah yang memberikan pelayanan publik harus dilaksanakan sesuai dengan SOP pelayanan dan penggunaan teknologi informasi secara optimal. Pemberian layanan sedapat mungkin dilakukan secara online dan mengurangi tatap muka agar memperkecil peluang terjadinya pungli,” kata Surya pada acara penyerahan surat keputusan penunjukan Kabupaten Asahan sebagai calon Kabupaten Bebas Pungli 2021 di aula Melati Kantor Bupati Asahan, Senin 12 April 2021.

Pelayanan kepada masyarakat, menurutnya, perangkat daerah akan terus dipantau tim Saber pungli Kabupaten Asahan. Supaya masyarakat yang membutuhkan pelayanan tidak terbebani dengan biaya tambahan di luar ketentuan telah ditetapkan.

“Tujuan kita adalah mewujudkan Kabupaten Asahan bersih, bebas dari pungli dan anti korupsi. Semua itu sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Asahan yakni mewujudkan masyarakat Asahan sejahtera, yang religius dan berkarakter,” pungkas Surya.

Irwasda Polda Sumatera Utara Kombes Armia Fahmi selaku Ketua Unit Pemberantasan Pungutan Liar Provinsi Sumatera Utara menyampaikan bahwa ditunjuknya Asahan sebagai kandidat Kabupaten bebas pungli merupakan satu kebanggaan tersendiri. Karena dari 34 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara, salah satunya mendapat kesempatan mengikuti nominasi ini adalah Kabupaten Asahan.

“Kabupaten Asahan sudah memenuhi kriteria penilaian sebagai kabupaten bebas pungli. Dengan ditunjuk sebagai nominasi Kabupaten bebas pungli diperlukan kerja keras dan tekad kerjasama seluruh OPD. Termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda yang nantinya berperan sebagai pengawal terhadap kinerja Pemkab Asahan terutama di bidang pelayanan publik agar dapat terlaksana dengan baik,” kata Armia.

“Saya berharap Kabupaten Asahan mulai sekarang sudah mulai melakukan persiapan. Komitmen para pelaku kepentingan sangat diharapkan terutama dalam peningkatan kualitas pelayanan pada masyarakat menuju kehidupan lebih baik serta bermartabat,” katanya lagi.

Jadi, pihaknya menaruh harapan besar kinerja semua unsur dan elemen terlibat. Sehingga akan membuahkan hasil yang baik. Kedepan Asahan bisa benar-benar menjadi kabupaten zero pungli.

“Kriteria penilaian Asahan sebagai salah satu calon Kabupaten Bebas dari Pungli 2021, terdiri dari masalah SDM, satgas, anggaran dan inovasi. Untuk itu, kita harus membuat terobosan kreatif di bidang pelayanan publik yang tujuannya memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan dari pemerintah,” paparnya. (*syahroel)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini