NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Bupati Natuna Wan Siswandi mengirim surat ke Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi Cq Dirjen Perhubungan Laut di Jakarta. Surat bernomor 139/DISHUB/VIII/2021 itu, dikeluarkan pada 12 Agustus 2021.
Perihal: Permohonan Usulan Perbaikan Pelabuhan Laut di Kabupaten Natuna. Dari empat usulan, salah satunya Pelabuhan Midai. Pelabuhan tempat bongkar muat orang dan barang ini, sebagian mengalami kerusakan cukup parah.
“Alhamdulillah, usulan perbaikan atau rehabilitasi Pelabuhan Midai di setujui pada 2023,” kata Wan Sis -biasa disapa- pada KABARTERKINI.co.id, Ahad 27 Oktober 2024. “Lalu, pelabuhan dilelang serta dikerjakan kontraktor pemenang pada tahun ini.”
Kemarin, sebelum cuti kampanye, Calon Bupati Natuna Nomor Urut 2 ini, sempat meninjau progres rehabilitasi Pelabuhan Perintis Midai. Peninjauan itu, rangkaian kunjungan kerjanya di kecamatan kepulauan terpisah lautan dari Kota Ranai, Ibukota Kabupaten Natuna.
“Saya melakukan peninjauan, berharap rehabilitasi pelabuhan cepat rampung,” kata Wan Sis. “Karena Pelabuhan Midai, salah satu pelabuhan penting sebagai tempat bongkar muat orang dan barang.”
Sementara Pelabuhan Midai di rehabilitasi menggunakan anggaran Kementerian Perhubungan dengan nilai sekitar Rp43 miliar. Rehablitasi ini usulan Pemerintah Kabupaten Natuna melalui aspirasi masyarakat Midai.
Selain mengusul melalui surat resmi, Wan Sis dan wakilnya, Rodhial Huda bertemu langsung Dirjen Perhubungan Laut, dan Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi. Pertemuan langsung ini, agar memperkuat usulan rehabilitasi Pelabuhan Midai yang akhirnya dilaksanakan pada 2024.
“Panjang pelabuhan di rehabilitasi sekitar 90 meter dan juga dibangun dermaga baru seluas 50 × 8 meter,” kata Wan Sis. “Nanti di area pelabuhan akan dilengkapi lampu penerangan sembilan unit.”
Atas peninjauan ini, mantan Kepala Desa Sepempang itu sempat mempertanyakan kepada kontraktor pelaksana, kapan rehabilitasi Pelabuhan Midai rampung. Pihak kontraktor memperkirakan pada Desember 2024.
“Kita merasa bersyukur perhatian pemerintah pusat kepada Natuna cukup besar,” kata Wan Sis. “Hal ini dibuktikan dengan besarnya kucuran dana APBN bagi infrastruktur di Natuna pada 2023, mencapai Rp900 miliar.” (*andi surya)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id
