BINTAN, KABARTERKINI.co.id – Profil Pelajar Pancasila semakin digaungkan sebagai muara dari platform merdeka mengajar. Salah satunya melalui penerapan Kurikulum Merdeka. Penekanan ini bahkan dimulai sejak para pelajar berada di bangku Pendidikan Anak Usia Dini atau PAUD.
“Pelatihan ini diikuti 40 tenaga pendidik sebagai perwakilan se Kabupaten Bintan. Narasumber, dari Yayasan Peduli Kepulauan Indonesia (YPKI), bekerjasama dengan The Island Fondation Singapura,” kata Bunda PAUD Bintan Hafizha Rahmadhani dalam keterangan tertulis, Senin 22 Januari 2024.
Sementara, sambung Hafizha, tenaga pendidik, khususnya di PAUD punya tanggungjawab besar dan tentunya tidak mudah. Pasalnya disana pondasi karakter anak mulai dibentuk.
“Kita ingin generasi akan datang tumbuh dengan menjunjung nilai kesopanan serta tata krama luhur. Terlebih lagi, ini sebagai cerminan bangsa Melayu,” katanya.
“Ibu-Ibu Guru dan orang tua bekerjasama. Kenalkan dan ajarkan anak-anak kita agar biasa mengucapkan kata minta tolong, kata maaf dan terimakasih. Hal kecil memang, tapi ini salah satu dasar kerakter ketimuran. Kedepan kita akan dihadapkan dengan tantangan global,” katanya lagi.
Tidak lupa, Hafizha menyampaikan Profil Pelajar Pancasila yang terdiri dari enam indikator. Mulai dari beriman dan bertakwa kepada Tuhan Maha Esa serta berakhlak mulia, berkebhinekaan global, gotong-royong, mandiri, bernalar kritis dan terakhir kreatif.
“Pelatihan Kurikulum Merdeka bagi Guru PAUD ini sebagai ikhtiar pemerintah daerah, demi mewujudkan peningkatan kualitas SDM dan tumbuh kembang yang optimal bagi generasi muda Bintan,” pungkasnya. (*juwono)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id
