kabarterkini.co.id, NATUNA – Perhimpunan Melayu Raya Natuna terus berbenah. Organisasi sosial kemasyarakatan berpusat di Kota Batam, mempunyai perwakilan seluruh kabupaten dan kota se-Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) itu berbenah, membentuk cabang-cabang di setiap kecamatan di Natuna.
Hampir separuh kecamatan terbentuk. Sebagian telah dikukuhkan. Kini, Perhimpunan Melayu Raya kabupaten kepulauan perbatasan di tengah negara Asean ini, melebarkan sayap membentuk cabang di Desa Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara.
“Kita akan serahkan form pembentukan Perhimpunan Melayu Raya Bunguran Utara di Desa Kelarik,” kata Ketua Perhimpunan Melayu Raya Natuna Wan Siswandi di kediamannya, sebelum bergerak ke Desa Kelarik, Sabtu 14 September 2019. “Mudah-mudahan, dalam waktu dekat terbentuk, dan segera kita kukuhkan.”
Setelah seluruh pengurus Perhimpunan Melayu Raya Natuna lengkap berkumpul di rumah Wan Sis -biasa disapa, dengan menggunakan 4 kendaraan roda empat, mereka bergerak. Menyusuri jalan menuju ke Desa Kelarik, sekitar 70 kilometer jauhnya.
Memang waktu tempuh tidak terlalu jauh, jika infrastruktur jalan memadai. Tapi khusus ke Desa Kelarik, jalan tanah berlubang serta berdebu, membuat jarak semakin lama. Ketika memasuki mulut desa, 4 kenderaan roda empat pengurus Perhimpunan Melayu Raya Natuna berhenti.
Terlihat puluhan masyarakat menyambut. “Kita mampir sejenak, menyerahkan bantuan pada salah satu warga bernama Ibrahim,” terang Wan Sis. “Kita mau menyerahkan bantuan kepadanya, karena beliau mengalami musibah, rumahnya terbakar.”
Bantuan berupa pakaian, selimut, sembako dan lainnya, diserahkan kepada Ibrahim. Pria berusia 74 tahun itu, merasa senang. Mendapatkan bantuan, sedikit meringankan beban dialaminya. “Terimakasih Melayu Raya, atas bantuannya,” kata Ibrahim.
Lalu, Wan Sis bersama pengurusnya bergerak, menyusuri jalan menuju ke desa tetangga, Desa Belakang Gunung. Di salah satu rumah warga, mereka istirahat sejenak, serta makan siang. Tampak puluhan masyarakat telah berkumpul disana.
“Usai makan siang, kita akan menyerahkan form pembentukan pengurus Perhimpunan Melayu Raya Bunguran Utara pada seorang masyarakat disini,” bisik Wan Sis. “Kita juga akan menyerahkan bantuan pada warga kurang mampu.”
Form pembentukan pengurus Perhimpunan Melayu Raya Bunguran Utara diserahkan. Puluhan masyarakat terdiri dari tokoh masyarakat, pemuda dan alim ulama berembuk. Mereka segera membentuk Perhimpunan Melayu Raya Bunguran Utara.
“Perhimpunan ini, bukan hanya khusus diperuntukan bagi suku Melayu,” kata Wan Sis. “Di Batam dan kabupaten/kota lain se-Kepri, suku lain, bisa bergabung,” kata Wan Sis lagi, sambil menambahkan, semua suku bisa bergabung dalam perhimpunan ini. (red)
