Bertolak ke Lingga, Gubernur Kepri Serahkan SK Perpanjangan Guru Non ASN

0
441
GUBERNUR Kepri Ansar Ahmad (dua kiri) sedang melihat salah seorang guru menandatangani perjanjian kerja (foto istimewa)

LINGGA, KABARTERKINI.co.id – Gubernur Kepri Ansar Ahmad kembali menyerahkan Surat Perjanjian Kerja (SPK) Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) Non ASN di Kabupaten Lingga. Penyerahan berlangsung di SMAN 1 Singkep, Senin 13 Maret 2023.

Sebelumnya pada awal tahun ini, Ansar juga telah menyerahkan SPK kepada PTK Non ASN di Kota Tanjungpinang sebanyak 441 orang, Kabupaten Bintan 269 orang, Kota Batam 694 orang dan Kabupaten Lingga 252 orang. Untuk jumlah PTK Non ASN Kepri terdiri dari guru dan tenaga kependidikan, tersebar di 5 Kabupaten dan 2 Kota, jenjang SMAN, SMKN dan SLBN sebanyak 2.575 orang.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad dalam sambutan menyampaikan pendidikan sangat dibutuhkan untuk membangun peradaban manusia lebih baik. Hal ini menjadi konsen Pemerintah Provinsi Kepri melalui misi ”Mewujudkan SDM Berkualitas, Sehat dan Berdaya Saing dengan Berbasisikan Iman dan Taqwa”.

“Oleh karena itu saya mengingatkan, peran guru dalam pembangunan sangat strategis. Demikian pula para tenaga kependidikan, yang membantu secara administrasi, baik sebagai operator, petugas kebersihan, pustakawan dan lain-lain. Mereka memiliki peranan sangat penting dalam pelaksanaan proses belajar mengajar di satuan pendidikan,” ujar Ansar.

Kepada Pendidik dan Tenaga Kependidikan, ia mengucapkan terimakasih karena berkat peran sertanya dalam meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga Kepri semakin membaik. Yang ditandai dengan Indeks Pendidikan pada 2021, menempati urutan ke-4 dari 34 Provinsi se-Indonesia.

Dengan Angka Partisipasi Sekolah yang semakin meningkat sebesar 0,14 persen. Mengingat pada 2022 sebesar 84,54 persen dan pada 2021 84,40 persen. Rata-rata lama sekolah di Provinsi Kepri meningkat 0,19 Tahun. Dimana pada 2022, 10,37 Tahun dan pada 2021 sebesar 10,18 Tahun.

“Sekali lagi, saya ucapkan terimaksih atas peran Bapak dan Ibu selama ini. Karena turut mencerdaskan anak-anak di Kepri. Semoga pengorbanan Bapak dan Ibu mendapatkan ganjaran pahala dari Alloh SWT,” ucap Ansar.

Sebagai wujud kepedulian terhadap pendidik dan Tenaga Kependidikan Non-ASN, ia pun mengungkapkan bahwa Pemerintah Provinsi Kepri terus mendorong usulan ke pemerintah pusat untuk mempertimbangkan kembali atas rencana penghapusan honorer terhadap Kemenpan RB dan BKN dan secara bertahap mengangkat PTK Non-ASN menjadi PPPK melalui seleksi.

Kemudian memberikan kenaikan honorarium terhadap Pendidik dan Tenaga Kependidikan Non ASN se- Provinsi Kepri. Dengan tambahan alokasi anggaran honorarium pada 2023, sekitar Rp3,3 juta, atau naik Rp100 ribu perorang setiap bulan.

“Semoga kenaikan honorarium ini dapat memacu Bapak dan Ibu untuk semakin bersemangat menciptakan generasi terbaik Kepri. Semoga ke depannya status Bapak dan Ibu Guru akan semakin meningkat, khususnya bagi yang belum mendapatkan status ASN PPPK,” doa Ansar.

Sementara, menurutnya, berbagai langkah strategis dilakukan Pemerintah Provinsi Kepri pada 2023 ini, guna terus memajukan pendidikan di Bumi Segantang lada, diantaranya bantuan kepada siswa sekitar Rp15 miliar. Yang terdiri dari bantuan transportasi laut, darat serta bantuan Biaya Sekolah Peserta Didik Baru Tidak Mampu.

Menghadirkan juga program beasiswa dengan sekitar Rp4,5 milyar yang di akses melalui aplikasi dan dikoordinir melalui Biro Kesra. Selanjutnya pembangunan untuk pemenuhan sarana dan prasarana SMA, SMK dan SLB di Provinsi Kepri sekitar Rp101 miliar, dan di Kota Batam sekitar Rp59 miliar.

“Semoga berbagai langkah strategis yang dilakukan dapat terus menjamin pendidikan di Kepri. Untuk terus meningkat dan tentunya dengan bantuan dan kerjasama dari para Tenaga Pendidik,” kata Ansar mengakhiri.

Turut hadir dalam acara, Bupati Lingga M. Nizar, Ketua TP-PKK Kepri Dewi Kumalasari, Widyaiswara Ahli Utama Kepri Lamidi, Tim Percepatan Pembangunan Kepri Syarafuddin Aluan dan Suyono, Kepala Barenlitbang Kepri Misni dan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kepri Said Sudrajat.

Tampak juga, Kepala Biro Adpim Setda Kepri Dody Sepka, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kepri di Lingga Kamarul Zaman, Kepala SMAN 1 Singkep Lexminander serta Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kabupaten Lingga. (*juwono/humas)

Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini