NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian turut serta gotong royong bersama institusi lainnya di pantai Desa Cemaga, Kecamatan Bunguran Selatan, Rabu 13 Januari 2020. Gotong royong di gelar demi mencegah abrasi pantai, akibat cuaca ekstrim terjadi beberapa minggu belakangan ini.
“Dengan terjadi abrasi pantai, bisa mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor. Jadi kita harus antisipasi sedini mungkin,” kata AKBP Ike Krisnadian di sela-sela acara gotong royong pada sejumlah awak media.
Apalagi, sambungnya, beberapa minggu belakangan ini, curah hujan disertai gelombang tinggi. Otomatis pantai rentan abrasi. Ketika pantai abrasi, dapat menyebabkan bencana alam. Bisa mengancam keselamatan warga tinggal dibibir pantai.
“Kita melaksanakan gotong royong sebagai bentuk rasa kepedulian terhadap kebersihan lingkungan. Yang paling utama, memupuk rasa kebersamaan antara TNI, Polri, Pemkab dan masyarakat,” ungkap Ike.
Sebagai masukan bersama, menurutnya, BMKG telah merilis prediksi, kabupaten perbatasan ini berada dalam iklim anomali La-Nina. Dampak dari iklim ini akan menimbulkan cuaca extrim dengan intensitas curah hujan, disertai angin kencang.
“Meskipun bencana alam di Natuna bisa diantisipasi. Namun kita tetap harus waspada. Dengan cara gotong royong dan membersihkan aliran air dari sampah plastik dan kayu,” pungkasnya.
Sementara tampak hadir dalam gotong royong, antara lain, Kepala Dinas PU Natuna Helmi Wahyuda, Kabagops Polres Natuna Kompol Hendrianto, Camat Bunguran Selatan Faisal, Kapolsek Bunguran Timur Kompol Mangatur Sibarani serta Danramil 01/Ranai Mayor (Inf) Narta.
Tampak juga, Kasat Intel Polres Natuna IPTU Khairul, Kasi Propam Polres Natuna IPDA M. Fadli, Kasi Kedaruratan, Logistik dan Rekrontruksi Bidang Penanggulangan Bencana Damkar Natuna Elkadar Lesamana dan Kades Cemaga Tengah Zidane. (*andi surya)