NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Danlanal Ranai Kolonel Laut (P) Dofir beserta istri, Firliya Dofir yang juga menjabat Ketua Cabang 8 Koordinator Cabang (Korcab) IV Daerah Jalasenastri Armada (DJA) I menggelar pertemuan dengan keluarga besar Lanal Ranai. Pertemuan terselenggara di saung Markas Komando Lanal Ranai, Jalan Yos Sudarso, Senin pagi 21 Desember 2020.
“Sesuai tema, pertemuan ini adalah membentuk keluarga prajurit TNI AL yang harmonis, sehat dan maju di era milenial. Sehingga peran istri sangat diperlukan,” kata Dofir lewat keterangan pers.
Namun pertemuan ini, sambungnya, diutamakan bagi prajurit TNI AL telah berkeluarga. Yang harus menghargai sang istri. Sebab mereka bersusah payah membantu suami serta mengurus anak-anak.
“Tanpa peran istri, kita tidak akan maju, terutama dalam berkarier. Karena istri prajurit sangat memahami tugas suaminya. Mereka ikhlas jarang bertemu suami saat menjalankan tugas demi bangsa dan negara,” papar Dofir.
Tidak lupa perwira TNI AL melati tiga emas itu, mengajak seluruh keluarga besar Lanal Ranai menerapkan pola hidup sederhana, tetap terus jalin tali silaturahmi, sopan santun dan mempunyai pribadi baik. Sehingga menjadi teladan bagi masyarakat.
“Kita diberi jabatan atau tugas sebagai prajurit TNI AL adalah amanah. Jadi teruslah bekerja dengan ikhlas dan penuh tanggungjawab,” kata Dofir.
Ketua Cabang 8 Korcab IV DJA I, Firliya Dofir dalam sambutan berpesan, sebagai istri prajurit tetap mengedepankan etika, sebab akan berdampak kepada kehidupan di luar kesatuan.
“Sebagai istri prajurit TNI, kita harus bijak menggunakan media sosial. Tapi saya yakin, ibu-ibu Jalasenastri Lanal Ranai sangat memahami bermedia sosial,” katanya sambil mengucapkan terimakasih banyak kepada pengurus maupun anggota Jalasenastri Lanal Ranai yang sudah banyak membantu jalannya roda organisasi, begitu juga kepada prajurit Lanal Ranai.
Sementara dalam acara diputar film cerita pendek tentang keluarga sederhana dan harmonis. Agar dapat menjadi panutan setiap prajurit dan keluarganya. Mengingat dalam kehidupan bukan kemewahan diutamakan, melainkan kebahagiaan. (*andi surya)
