NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti membuka secara resmi Pembinaan (Training Center) Cabang Tilawah Al-Qur’an Kabupaten Natuna Tahun Anggaran 2020. Acara terselenggara di Gedung Asrama Haji, Komplek Masjid Agung Natuna, kawasan Natuna Gerbang Utaraku, Ranai, Rabu siang 4 November 2020.
“Pembinaan Tilawah Al-Qur’an merupakan salah satu program kerja Lembaga Pendidikan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Natuna. Tujuannya, mencari kader berpotensial dimasing-masing kecamatan se-Natuna. Dengan harapan dapat mewakili Natuna di ajang MTQ maupun STQ tingkat kabupaten, provinsi, nasional bahkan internasional,” sambutan Ngesti.
Untuk itu ia berpesan kepada seluruh peserta terpilih dari masing-masing kecamatan, agar terus belajar dengan semangat, penuh rasa tanggungjawab dan selalu giat mengembangkan diri. Sehingga nantinya dapat mengangkat namanya, keluarga serta daerah, khususnya Natuna.
“Sebagai Wakil Bupati sekaligus Ketua Umum LPTQ Natuna, saya berharap dan punya cita-cita untuk selalu ingin mengembangkan seni baca Al-Qur’an. Sehingga dapat mewujudkan Natuna sebagai daerah agamis dan berdaya saing,” terang Ngesti.
Tidak lupa, atas Nama Pemerintah Kabupaten Natuna, Ngesti menghimbau kepada masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan, dengan selalu menggunakan masker diruang publik, menjaga jarak, rajin mencuci tangan dengan sabun dan senantiasa berdo’a agar selalu dalam lindungan Alloh SWT.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Natuna Ahmad melaporkan tujuan kegiatan pembinaan atau Training Center ini, agar dapat memberi pelatihan terhadap semua peserta yang memiliki talenta dalam hal seni membaca Al-Qur’an.
“Kami ingin mengukur sejauh mana potensi dimiliki generasi muda Muslim Natuna. Kelak sebagai utusan mengikuti event MTQ ditingkat provinsi maupun ditingkat nasional,” ungkap Ahmad.
Dalam kegiatan, sambungnya, tidak terlepas peran pelatih yang berpengalaman dan memiliki ilmu baca Al-Qur’an. Agar dapat memberikan ilmunya secara penuh kepada para peserta. Setelah selesai masa pembinaan, para peserta dapat membawa dan mengamalkannya.
“Kegiatan Pembinaan Tilawah Al-Qur’an di ikuti 30 peserta dari 15 dari kecamatan. Masing-masing Kecamatan mengirimkan 2 perwakilan, terdiri dari tilawah anak-anak, remaja dan dewasa,” kata Ahmad.
Sementara, ungkapnya, jumlah pelatih sebanyak 4 orang, 3 dari pelatih lokal dan 1 orang pelatih dari Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). “Kegiatan kita gelar selama satu bulan, dimulai dari tanggal 23 Oktober hingga 23 November 2020,” pungkas Ahmad. (*pro kopim/sri/diana)