NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Lewat sejumlah pemberitaan, PLN Batam mengisyaratkan wacana kenaikan tarif listrik. Yang diperhalus dengan istilah penyesuaian tarif listrik atau tarif adjustment yang diwacanakan pada triwulan III tahun 2024.
Awal wacana dari keterangan pers Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman P Hutajulu pada Jumat 28 Juni 2024. Sementara Direktur Utama PLN Batam, M. Irwansyah Putra dalam keterangan pers dipublikasi sejumlah media massa mengatakan, kenaikan tarif listrik tidak berdampak bagi masyarakat kurang mampu atau pelanggan dengan daya 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA.
“Kenaikan tarif listrik agar pertumbuhan ekonomi di Batam terus meningkat. Jadi keputusan pemerintah melakukan tarif adjusment menjaga iklim usaha,” timpal Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Batam (YLKB) Herry dikutip dari keterangan pers PLN Batam, Sabtu 6 Juli 2024.
Celakanya, belum diketahui dasar PLN Batam menaikan listrik, misalnya Surat Keputusan Menteri ESDM. Apakah hanya berdasarkan keterangan pers Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman P Hutajulu belaka?
Untuk memastikan itu, media ini telah melakukan konfirmasi melalui pesan singkat kepada PLN Batam melalui Bukti Panggabean selaku Vice President of Public Relations. Namun bersangkutan belum menjawab konfirmasi.
Praktisi Hukum Batam Ir. Suparman menyatakan, PLN Batam tidak bisa asal menaikkan tarif listrik. Harusnya sesuai mekanisme, seperti melakukan sosialisasi ke masyarakat atau ke DPR.
“Pegawai PLN enak terima gaji dari situ, kami masyarakat yang merasakan dampaknya, salah satu para UMKM. Kita pun belum melihat ada mekanisme yang jelas dalam proses kenaikannya,” kata Suparman kemarin.
Ketua Pemuda Muhammadiyah Batam Mahayuddin menyebutkan, banyak faktor harus dipertimbangkan sebelum pemerintah menaikkan tarif listrik. Jangan hanya menyebutkan tarif listrik tidak naik sejak 2017. Faktanya tarif listrik di Batam sudah tinggi dibandingkan daerah lain.
“Kalau tarif listrik dinaikkan, UMKM dan juga pengusaha harus menambah biaya produksi mereka. Otomatis akan berdampak luas. Jadi kita minta PLN Batam jangan bikin gaduh dengan kondisi ekonomi saat ini,” kta Mahayuddin mengakhiri. (*ifan)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id
