NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Pemerintah Kabupaten Natuna menargetkan 15 tradisi dan makanan khas Natuna masuk daftar Warisan Budaya Tidak Benda (WBTB) Nasional pada tahun depan. Langkah ini diambil agar tradisi dan makanan khas leluhur kabupaten kepulauan perbatasan di tengah negara Asean ini, tidak klaim pihak lain.
“Kita harus segera mendaftarkannya,” tegas Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Natuna Hadisun pada sejumlah awak media, Selasa 28 November 2023.
Tradisi dan makanan khas Natuna didaftarkan ke WBTB Nasional, sambungnya, yakni: Suluk, Berdah, Hadrah, Muhibah Ramadhan, Ngejik Kitak, Tika Paca, Giambong, Tabel Mando, Tabel Aghok, Kernas, Cikung Midoi, Pedek, Silong, Makan Bedulong dan Kuah Tige.
“Namun proses pendaftaran WBTB Nasional memerlukan perjalanan panjang. Dari pencatatan nasional hingga pendaftaran formal,” kata Hadisun sambil menambahkan, ada 73 tradisi dan makanan khas Natuna tercatat secara nasional.
“Demi memperkuat semua itu, kami telah menyiapkan 20 naskah akademis. Pencatatan naskah ini, kami bekerjasama dengan STAI Natuna dan seorang penulis berkompeten,” kata Hadisun.
“Tapi sebelumnya, beberapa kesenian dan budaya Natuna seperti Gasing, Mendu, Langlang Buana, dan Betingkah Alu Selesung, sudah lebih dahulu terdaftar sebagai WBTB Nasional,” katanya lagi. (*red)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id
