SURABAYA, KABARTERKINI.co.id – Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf memberi arahan, agar seluruh personel prajurit dan PNS tetap menghindari tujuh pelanggaran berat yang tidak boleh terjadi di tubuh TNI Angkatan Darat. Cara menghindarinya, laksanakan tugas dengan jujur, tulus dan ikhlas.
“Pelanggaran tidak hanya merugikan diri sendiri, melainkan keluarga dan orang lain. Kalau bisa sejahterakan keluarga kalian. Begitupun dengan para komandan satuan, sejahterakan anggotanya,” kata Farid di Lapangan Ahmad Yani Makodam V/Brawijaya, Jalan. Raden Wijaya, Kota Surabaya, Senin pagi 2 Januari 2023.
Dalam melaksanakan tugas, sambung Jenderal TNI AD bintang dua emas itu, seluruh personel Kodam V/Brawijaya mengedepankan etika dan moral, serta ikuti prosedur. Hal ini sesuai semboyan, Bhirawa Anoraga, yakni ‘gagah perkasa tapi tetap rendah hati.’
“Kita harus selalu tingkatkan potensi diri. Tumbuhkan kepercayaan setiap menjalankan tugas, dimana pun berada. Sehingga mampu menjadi prajurit dan PNS TNI AD yang tanggap tanggon dan trengginas,” kata Farid.
Selain itu, ia juga berpesan pada seluruh prajurit dan PNS, agar menghindari kasus-kasus yang mengarah pada kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT. Sebab keluarga, termasuk salah satu pendukung maju atau mundurnya karier seluruh personel TNI AD.
“Saya selalu sampaikan, jika ada keluarga personel mengalami sakit, tolong segera laporkan kepada komandan satuan. Sehingga dapat segera diberikan bantuan secepatnya,” kata Farid mengakhiri. (*red)