NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Ketua Umum Persatuan Jurnalis Natuna (PJN) Masa Bakti 2022-2025 Roy Sianipar memastikan, dua puluhan pengurus bergabung di organisasinya adalah jurnalis aktif menulis. Jadi tidak memalukan nama organisasi.
“Jika tidak aktif, atau tidak bisa menulis, jelas tidak bisa bergabung. Kita tidak mau menjadi beban organisasi,” sambutan Roy usai di kukuhkan kepengurusannya oleh Bupati Natuna Wan Siswandi di Rumah Makan Sisi Basisir, Ranai, Rabu malam 7 September kemarin.
PJN, menurutnya, adalah organisasi wartawan tempatan berdiri sejak 2011 silam. Organisasi ini mempunyai badan hukum Indonesia, alias resmi. Hanya PJN belum menjadi konstituen Dewan Pers.
“Belum menjadi konstituen Dewan Pers, bukan berarti tidak di akui negara. Hanya pengurus PJN tidak bisa mengusulkan anggotanya menjadi anggota Dewan Pers, karena belum menjadi konstituen,” kata Roy sambil menambahkan, ada sepuluh organisasi pers menjadi konstituen Dewan Pers.
Tidak lupa, pemilik media siber metroindonesia.co.id itu berpesan kepada Pemerintah Kabupaten Natuna, Forkopimda dan lainnya, jangan segan berkoordinasi jika perlu dipublikasi kegiatannya. Ia menjamin yang bergabung di organisasinya adalah wartawan aktif menulis.
“Bukan rahasia, ada oknum-oknum tertentu mengaku menjadi wartawan cukup lama. Tapi hasil karya jurnalistik, bagai wartawan baru belajar. Malahan terkadang hanya sibuk foto atau ikut kegiatan, berita tidak pernah naik. Percuma di undang atau di ajak meliput, kalau menjadi beban,” pungkas Roy.
Sementara tampak hadir dalam pengukuhan, antara lain, Ketua DPRD Natuna Daeng Amhar, Danlanud Raden Sadjad (RSA) Ranai Kolonel (Pnb) Jajang Setiawan, Wakil Ketua II DPRD Natuna Jarmin Sidik dan Ketua Komisi II DPRD Natuna Marzuki.
Tampak juga, anggota DPRD Natuna Eri Marka, Kepala Bakesbangpol Natuna Helmi Wahyuda, Kepala Dishub Natuna Alazi, Kepala Diskominfo Natuna Bukhary, Kepala Disnakertrans Natuna Husyaini, Kepala Satpol PP Natuna Irlizar dan Kepala Dinas Perkim Natuna Hendra Kusuma. (*andi surya)
