Sesuai Arahan Presiden RI, TNI/Polri Natuna Gelar Apel Siaga Karhuta

0
546
MEMANTAU kesiapsiagaan pasukan

NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Sesuai arahan Presiden RI Joko Widodo, TNI/Polri Natuna menggelar apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Apel dipimpin langsung Danlanal Ranai Kolonel Laut (P) Dofir itu berlangsung di Markas Polres Natuna, Jalan Adam Malik, Ranai, Rabu 24 Februari 2021.

Tampak hadir dalam apel, antara lain, Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian, Danyon Komposit 1/Gardapati Natuna Letkol (Inf) Rahmat, Dandim 0318/Natuna Letkol (Arm) Asep Ridwan, diwakili Pasiops Kapten (Inf) Suryadi, Danlanud Raden Sadjad (RSA) Ranai Kolonel (Pnb) Dedy I.S. Salam diwakili Kadisops, Letkol (Pom) Jimmi W Sidabutar, Wakapolres Natuna AKBP Wisnu Edhi Sadono dan Kabag Ops Polres Natuna Kompol Hendrianto.

“Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Karhutla merupakan tindak lanjut dari hasil pengarahan Pak Presiden pada Senin kemarin,” amanat Kolonel Laut (P) Dofir melalui keterangan tertulis. “Upaya pencegahan dengan melibatkan Babinsa, Babinkamtibmas, dan kepala desa.”

Dalam mencegah Karhutla, sambungnya, paling terpenting melaksanakan sosialisasi atau edukasi berkesinambungan kepada masyarakat, perusahaan atau korporasi. Yang terutama di wilayah dengan kecenderungan peningkatan hotspot atau titik panas.

“Berdasarkan laporan BMKG 2021, hingga April, sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan masih terdapat curah hujan menengah dan tinggi,” terang Dofir. “Badai La Nina masih bertahan hingga semester satu ini dan pada Mei diperkirakan akan menjadi fase transisi dari musim hujan ke musim kemarau.”

Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian ditempat terpisah mengatakan meskipun saat ini Indonesia tengah menghadapi pandemi Covid-19 dan dibeberapa daerah mengalami bencana banjir serta tanah longsor, namun kewaspadaan terhadap ancaman Karhutla harus diwaspadai. Jadi ia mengajak seluruh elemen masyarakat mencegahnya.

“Penyebab Karhutla, antara lain disebabkan human eror, disengaja maupun tidak sengaja,” ungkap Ike. “Jadi kita akan membuat rencana pencegahan dengan bersinergi, sehingga eksekusi lapangan semakin efektif.” (*andi surya)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini